PURWOREJO, epurworejo.com – Pusat Layanan Usaha Terpadu Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (PLUT KUMKM) Kabupaten Purworejo bekerja sama dengan PT Pos Indonesia Cabang Purworejo menyelenggarakan Workshop Perencanaan UKM bertajuk “Mengubah Visi Menjadi Lembar Kerja, Target Jelas 3 Bulan, dan Peta Jalan Implementasi”, Senin (13/10/2025), di Gedung PLUT KUMKM Purworejo.
Kegiatan ini diikuti sekitar 30 pelaku UMKM sektor produksi dan menghadirkan narasumber Hendri Hariyanto, S.Pd, Owner sekaligus Direktur Bebek Shinjay Group, Sleman, Yogyakarta. Workshop juga dihadiri oleh Kepala Dinas KUKMP Purworejo Ir. Hadi Pranoto, Kepala PLUT Hari Sukoco, S.E., Ka. TU PLUT KUMKM Agung Suryono, A.Md., serta Supervisor Penjualan Ritel dan Kemitraan PT Pos Indonesia Cabang Purworejo Diah Maria Ulfa, S.I.Kom.
Dalam penjelasannya, Fitria Danarti, S.E., selaku konsultan pembiayaan PLUT, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan dalam mendampingi pelaku UMKM agar dapat naik kelas.
“Pendampingan kami terhadap UMKM bertujuan agar bisa naik kelas. Ada beberapa sektor yang perlu dibenahi, seperti pembiayaan, peningkatan omzet, serta strategi pemasaran. Harapannya, UMKM bisa lebih berkembang dan membuka lapangan kerja baru,” ungkapnya.
Fitria menjelaskan, peserta workshop tidak hanya menerima materi, tetapi juga diajak menyusun lembar kerja (worksheet) berisi langkah-langkah strategis untuk tiga bulan ke depan. Melalui lembar kerja tersebut, pelaku usaha diharapkan dapat mengevaluasi kesalahan, memperbaiki perencanaan, serta memetakan potensi dan ancaman bisnis mereka secara lebih konkret.
Workshop dibagi menjadi dua sesi. Sesi pertama berfokus pada pemahaman konsep dasar perencanaan bisnis dan cara mengubah visi menjadi target kerja yang dapat diukur. Sesi kedua merupakan praktik interaktif melalui pengisian lembar kerja yang terdiri dari tiga bagian utama. Diantaranya adalah Playing Field yang berisi analisis industri, target pasar, dan tujuan pemasaran, Market Landscape yang berisi keunggulan kompetitif, serta Operational Profitability yang mencakup pendapatan dan aktivitas utama usaha.
“Kami tidak ingin pelatihan berhenti di satu kegiatan saja. Setiap bulan PLUT selalu mengadakan pelatihan dan pendampingan. Di akhir tahun akan dievaluasi apakah UMKM mengalami kemajuan atau justru perlu perbaikan strategi,” tambah Fitria.
Melalui kegiatan ini, lanjutnya, PLUT KUMKM Purworejo menargetkan pelaku UMKM semakin memahami pentingnya perencanaan bisnis yang terukur dan berkelanjutan, sehingga mampu memperluas pasar, meningkatkan omzet, dan menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi lokal. (*)
Baca Berita Pantura








