PURWOREJO, epurworejo.com-Program Layanan Spesialis Keliling (Speling) yang diluncurkan Gubernur Jawa Tengah Ahmad Lutfi ditindaklanjuti di Kabupaten Purworejo. Secara resmi keberadaan program itu diluncurkan oleh Wakil Bupati Purworejo Dion Agasi Setiabudi SIKom MSi, di RSUD dr Tjitrowardojo, Selasa (29/4/2025).
Program ini sendiri memiliki tujuan mendekatkan akses layanan kesehatan spesialis untuk masyarakat. Pada kesempatan itu Wabup juga meluncurkan layanan baru RSUD dr Tjitrowardojo yaitu Tjitra Diagnostik Center (TDC), ditandai dengan menggunting pita dan memotong tumpeng yang diserahkan kepada direktur dr Tolkha Amaruddin, M.Kes., Sp.THT.
Baca Berita Pantura

Dalam sambutannya, Wabup mengatakan bahwa program Gubernur Jawa Tengah, Speling, memang linear dengan program prioritas jaminan kesehatan gratis untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Dalam pemerintahan Bupati Purworejo Hj Yuli Hastuti SH dan dirinya, kembali menegaskan bahwa kesehatan gratis menjadi program Quick Win di Kabupaten Purworejo.
“Program Quick Win itu nanti akan kami launching juga di semester ke dua tahun 2025. Dan tidak kalah penting nanti bagi semua yang bertugas untuk mengedukasi terkait kesehatan, terutama pola hidup, banyak anak muda mengalami gagal ginjal,” ujarnya.
Lebih lanjut Wabup menyampaikan bahwa indikator keberhasilan pembangunan kesehatan adalah meningkatnya usia harapan hidup masyarakat, penurunan angka kematian ibu dan anak, penurunan prevalensi stunting, penurunan kasus Tuberkulosis/TBC serta peningkatan cakupan kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional. Menurutnya untuk mendukung keberhasilan indikator tersebut, salah satunya dengan Program Layanan Spesialis Keliling (Speling) yang dilaksanakan di 39 desa/kelurahan lokus dalam kurun waktu 2 tahun.
“Saya benar-benar titip nanti kepada petugas yang bertugas di 39 desa, harapan kami tidak hanya pada penanganan kesehatan saja. Tetapi juga menjadi langkah preventif kesehatan untuk masyarakat,” imbuhnya.
Sebelum mengakhiri sambutannya Wabup mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak terkait yang telah mewujudkan program gubernur Jawa Tengah dan mengawali Quick Win di bidang kesehatan di pemerintahan Bupati Yuli Hastuti dan dirinya.
“Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi serta selamat bertugas. Sukseskan Program Layanan Spesialis Keliling untuk mewujudkan masyarakat yang sehat dan generasi yang cerdas menuju Indonesia Emas tahun 2045,” pungkasnya.
Sementara itu Kepala Dinkesda dr Sudarmi MM dalam laporannya menyampaikan bahwa tim yang terlibat dalam program Speling yaitu 1 RS Provinsi (RSJD dr. RM Soedjarwadi Klaten), 12 RS di Kabupaten Purworejo dan 27 Puskesmas di Kabupaten Purworejo. Harapannya program tersebut dapat menurunkan kasus kematian ibu, kasus stunting, meningkatnya keberhasilan pengobatan TBC, penanganan lebih dini Kasus CA Serviks dan kasus penyakit tidak menular lainnya, serta menurunnya masalah kesehatan jiwa. (*)
Baca Berita Pantura
