PURWOREJO, epurworejo.com – Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPU PR) Kabupaten Purworejo, Suranto, menanggapi wacana pembukaan dua arah di Jalan Mayjen Sutoyo, mulai depan SMPN 1 Purworejo hingga perempatan depan Satlantas. Menurutnya, wacana itu dimunculkan dalam forum konsultasi publik, namun belum ada keputusan final.
“Dalam forum itu tidak diputuskan menjadi dua arah. Itu baru sebatas belanja masalah, masukan, dan saran dari stakeholder yang punya kepentingan terhadap ruas jalan tersebut,” ujar Suranto, Kamis (25/9/2025).
Ia menjelaskan, lebar jalan Mayjen Sutoyo mencapai sekitar 9 meter dari trotoar ke trotoar. Kondisi ini, lanjutnya, perlu dipertimbangkan secara matang mengingat di sepanjang jalan tersebut terdapat banyak perkantoran, rumah sakit, dan pepohonan besar yang keberadaannya turut memengaruhi fungsi jalan.
“Rumah sakit dan bangunan layanan publik lainnya seharusnya memiliki area parkir sendiri. Namun kenyataannya, kebutuhan parkir sering meluber ke badan jalan. Kalau ruas ini dipaksakan menjadi dua arah, justru bisa mengurangi kelancaran arus lalu lintas,” tegasnya.
Suranto menambahkan, pemerintah tidak ingin kebijakan pembukaan dua arah justru memunculkan persoalan baru di kemudian hari. Oleh karena itu, forum konsultasi publik akan terus berlanjut untuk menampung berbagai masukan sebelum diambil keputusan.
“Harus dikaji betul. Tujuan kita bagaimana jalan ini nyaman dan lancar, bukan malah sebaliknya,” jelas Suranto. (*)
Baca Berita Pantura
