LOANO, epurworejo.com – Insiden ambruknya tiang togor kembali terjadi di ruas Jalan Raya Purworejo–Magelang, tepatnya di depan Perumahan Diponayan, Kecamatan Loano, Senin (9/9/2025) sekitar pukul 02.00 WIB dini hari.
Peristiwa tersebut mengakibatkan arus lalu lintas terganggu parah. Sejumlah kendaraan terjebak kemacetan karena kabel tiang yang roboh menjuntai hingga menutup badan jalan.
Hasil keterangan di lapangan menyebutkan, insiden ini dipicu oleh penumpukan tiang yang tidak sesuai kapasitas. Togor ditumpuk melebihi batas, bahkan lebih dari tiga batang, sehingga beban menjadi tidak seimbang dan akhirnya roboh menimpa area sekitar.
Warga menilai, kejadian semacam ini seharusnya tidak perlu terjadi bila pengusaha memperhatikan standar keselamatan kerja serta menjalankan prosedur operasional yang benar. Cara kerja yang sembrono bukan hanya membahayakan pekerja, tetapi juga mengancam keselamatan pengguna jalan lain.
“Kalau dibiarkan seperti ini, risikonya sangat besar. Pengusaha jangan hanya mengejar keuntungan, tapi juga harus peduli terhadap keselamatan masyarakat,” ungkap salah seorang warga setempat.
Masyarakat mendesak pihak berwenang agar lebih tegas melakukan pengawasan sekaligus memberikan sanksi kepada pengusaha yang terbukti abai terhadap aturan keselamatan kerja.
Insiden ini diharapkan menjadi pelajaran penting agar tidak terulang kembali. Pengusaha wajib memastikan setiap pekerjaan sesuai standar operasional prosedur (SOP) demi melindungi keselamatan pekerja sekaligus menjaga keamanan masyarakat luas.(*)
Baca Berita Pantura
