Post ADS 1

Sampah Karnaval SMA/SMK dan Umum Capai 5 Ton Lebih

Sampah Karnaval
BERSIH : Petugas Dinas LHP Purworejo saat melakukan pembersihan sampah usai kegiatan karnaval.

PURWOREJO-Ceceran sampah tetap menjadi sajian penutup pasca kegiatan karnaval. Demikian halnya dengan pawai dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 RI di Kabupaten Purworejo untuk kategori SMA/SMK/ MA dan umum, Sabtu (31/8/2024).

Namun hal itu tidak menjadi masalah bagi petugas dari DLHP Purworejo. Sebanyak 80 petugas langsung bergerak cepat tangani sampah-sampah tersebut.

“Hasil timbangan sampah karnaval yang dikumpulkan 5 tim sekitar 4,125 ton. Tetapi diperkirakan kalau dengan yang dibuang di TPS terdekat bisa sampai 5 ton,” ujar Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Perikanan (DLHP) Purworejo Wiyoto Harjono, Senin (2/9/2024).

Adapun sampah yang dihasilkan berupa sampah plastik, sisa makanan, pernak-pernik karnaval, dan sebagainya. Sampah-sampah tersebut selanjutnya dibawa ke Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Jetis untuk ditangani.

Dia mengungkapkan, pihaknya menerjunkan sekitar 80 pasukan ungu atau tim kebersihan DLHP Purworejo. Dengan sepuluh unit truk dump hingga kendaraan roda tiga.

“Kami bagi jadi lima tim yang setiap tim terdiri dari 14 orang. Dengan dukungan dua unit armada angkut,” imbuhnya.

Adapun pembagian tim yaitu tim 1 di sekitar Alun-Alun Purworejo, depan DPRD, sekitar Tugu Air Mancur, dan Tugu PKK SMPN 1 Purworejo. Kemudian, tim 2 bertugas mulai dari Tugu PKK SMPN 1 Purworejo, Dinporapar Purworejo, Jalan Kartini, Jalan Dewi Sartika, dan Jalan Setia Budi. Tim 3 bertugas di sekitar Gedung Dekranasda, Stasiun Purworejo dan Taman Pom Bensin Suronegaran.

Baca Juga :  Kwarcab Gelar Seleksi Pramuka Garuda Berprestasi

“Untuk tim 4 di sekitar Taman Pom Bensin Suronegaran, Taman Brengkelan, pertigaan plaza hingga Toko Swalayan Laris. Serta, tim 5 bertugas di jalur menjelang finish mulai dari depan Laris, Toko Kue Lusani, sampai Gedung Kesenian Purworejo,” beber Wiyoto.

Sebagai langkah antisipasi, sebenarnya DLHP Purworejo telah mengimbau agar masyarakat yang ingin menonton karnaval agat menyiapkan tempat ternyaman. Selain itu, masyarakat diminta membawa bekal makanan dan minuman dari rumah. Pun, diminta untuk membuang sampah pada tempat sampah terdekat atau dibawa pulang.

Dia berharap, pada event-event besar ke depan masyarakat bisa lebih perhatian dan peduli dengan sampahnya masing-masing.

“Sebab, hal-hal kecil tersebut dapat meringankan tugas pasukan ungu dan bisa mengurangi beban sampah yang masuk ke TPA,” pesan Wiyoto. (*)

Post ADS 1