Lestarikan Budaya Jawa, SD Negeri Kroyolor Giatkan Ekstrakurikuler Karawitan

KARAWITAN: Siswa SD Negeri Kroyolor, Kecamatan Kemiri saat berlatih kesenian karawitan dalam ekstrakurikuler sekolah.

KEMIRI- SD Negeri Kroyolor, Kecamatan Kemiri, mengintegrasikan kesenian karawitan dalam ekstrakurikuler sekolah, sebagai upaya melestarikan kebudayaan Jawa.

Program ini menjadi bagian dari Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) dan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan tema “kebhinekaan global”.

Ekstrakurikuler ini melibatkan sekitar 25 siswa, termasuk penyanyi (gerong.red), yang diajarkan memainkan alat musik tradisional Jawa dan menamakan diri Grup Karawitan Laras Siwi SD Negeri Kroyolor.

Latihan karawitan diadakan dua kali dalam seminggu, yaitu setiap Rabu sebagai bagian dari ekstrakurikuler dan pada Sabtu sebagai bagian dari pembelajaran Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).

Duwi Widiyanto selaku pemimpin ekstrakulikuler, menyampaikan tujuan dari program ini adalah untuk mempersiapkan generasi muda yang mencintai kebudayaan daerah, khususnya karawitan.

Baca Juga :  Desa Banyuasin Kembaran Semarakkan HUT RI dengan Karnaval dan Parade Budaya

“Harapannya, karawitan akan tetap lestari dari generasi ke generasi, khususnya di SD Negeri Kroyolor dengan menanamkan kecintaan terhadap karawitan sejak dini,” ujar Duwi, Senin (2/9/2024).

Duwi juga menambahkan bahwa grup Karawitan Laras Siwi SDN Kroyolor telah berpartisipasi dalam beberapa event besar, seperti Hari Jadi Kabupaten Purworejo, Nabuh Bareng dalam Pertunjukan Kesenian Rakyat Jawa Tengah di Kabupaten, serta acara di tingkat kecamatan dan Merti Desa. Grup ini juga turut serta dalam menyambut Bupati saat acara Sobo Desa.*