KEMIRI-Adanya pameran usaha mikro kecil menengah (UMKM) sangat penting bagi pengembangan usaha kecil yang dimiliki masyarakat. Hal itu akan mendorong pertumbuhan dan perkembangan UMKM.
Hal itu disampaikan Bupati Purworejo Yuli Hastuti saat membuka Expo UMKM Pesona Syawal yang diselenggarakan di halaman Kantor Kecamatan Kemiri, Minggu (5/5/2024). Turut mendampingi Kepala DinKUKMP, Kabag Prokopim, Forkopimcam Kemiri, Ketua Baznas Purworejo, Kepala UPT se-Kecamatan Kemiri, Kepala Desa se-Kecamatan Kemiri, Tim Penggerak PKK se-Kecamatan Kemiri, Bumdesma Kemiri serta Paguyuban Pedagang.
“Dengan banyaknya event seperti ini, dapat menjadi media yang cukup efektif untuk memperkenalkan produk-produk unggulan mitra binaan yang merupakan usaha mikro kecil menengah (UMKM) sebagai karya anak bangsa, agar dapat meningkatkan potensi usahanya,” kata Yuli Hastuti.
Baca Berita Pantura
Baca juga : LKPP Beri Sosialisasi Kepada UMKM Purworejo Agar Masuk E-Katalog
Lebih jauh dikatakan ada beberapa proyek strategis nasional yang bersinggungan bahkan berada di wilayah Kabupaten Purworejo, yakni Bandara Internasional Yogyakarta, Badan Otorita Borobudur, Bendungan Bener dan jalan tol Cilacap-Yogyakarta. Hadirnya mega proyek tersebut tentu harus kita manfaatkan dengan sebaik-baiknya dengan terus menggali dan mempromosikan potensi yang dimiliki.
“Salah satunya melalui event seperti ini, yang diharapkan dapat mendukung pemulihan dunia usaha dan membangkitkan sektor riil di Kabupaten Purworejo. Selain itu juga dapat meningkatkan promosi dan pemasaran UMKM, sekaligus mendukung Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (BBI),” tambahnya.
Bupati juga berharap, event seperti ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas bagi UMKM untuk melakukan penjajagan situasi dan kondisi pasar, sekaligus sebagai sarana pertemuan antara UMKM dengan konsumen maupun dengan pengusaha yang lebih besar atau investor.
“Mari kita terus mendukung dan memperkuat ekosistem UMKM kita agar semakin maju dan berdaya saing. Dengan kolaborasi dan kerja keras bersama, kita dapat mewujudkan impian dan menciptakan masa depan yang lebih cerah bagi UMKM kita dan bagi masyarakat kita secara keseluruhan.” pesannya.
Dalam kesempatan itu, Bupati juga menyerahkan bantuan dari Baznas senilai Rp 43.600.000 untuk guru ngaji, guru honorer, marbot, modal usaha, serta anak yatim. Kegiatan yang diikuti oleh lebih kurang 30 UMKM tersebut dan menyediakan berbagai kebutuhan pangan dan sandang murah bagi masyarakat. (nif)
Baca Berita Pantura