PURWOREJO – Mahasiswa semester akhir Program Studi D3 Keperawatan Stikes Pemkab Purworejo mendapatkan pelatihan ilmu hipnoterapi atau yang lebih dikenal dengan istilah hipnotis.
Pelatihan tersebut dilakukan oleh Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Belajar Hipnotis Cepat Cirebon, berlangsung selama tiga hari, Selasa (20/8/2024) hingga Kamis (22/8/2024) di kampus setempat.
Ketua Stikes Pemkab Purworejo, Wahidin mengatakan, pelatihan diberikan agar para mahasiswa semester 6 ini memiliki keilmuan tambahan yang bisa digunakan dalam dunia kerja nantinya.
“Sebagai perawat, ilmu ini sangat bermanfaat untuk berkomunikasi hingga menenangkan pasien dalam kondisi tertentu,” ucapnya.
“Yang ikut dalam pelatihan ini Mahasiswa semester 6 D3 Keperawatan. Nantinya mereka akan mendapat sertifikat dan mendapat gelar non akademik yakni Certified Hypnoterapist (CHt). Sertifikasi seperti ini baru pertama kali dilakukan oleh Stikes,” ucapnya.
Menurut Wahidin, keilmuan hipnoterapi ini nantinya akan sangat berguna bagi lulusan D3 keperawatan dalam dunia kerja.
“Kami punya visi resilient dan humanis, maka perawat kami ini diharapkan bisa komunikasi verbal yang baik dengan hipnoterapi, yang bisa mendukung mereka sukses di dunia kerja. Keahlian tambahan yang baik untuk mereka,” terangnya.
Narasumber pelatihan dari LKP Belajar Hipnotis Cepat Cirebon, Khaerul Imam Arifin menyampaikan bahwa dengan hanya satu kali pelatihan saja mahasiswa dipastikan bisa menguasai ilmu hipnoterapi.
“Yang kami ajarkan, mulai sejarah, dan pemahaman, lalu kemudian praktik, 30 persen teori, 70 persen praktik. Dengan praktik maka saat ini saya jamin langsung bisa menguasai. Nanti bisa juga dilanjut praktik sendiri dirumah,” katanya.
Ilmu hipnoterapi ini, lanjutnya, memiliki berbagai macam fungsi, salah satunya yakni menyembuhkan gangguan mental.
“Menyembuhkan mental dengan berbagai macam jenisnya, tanpa obat kita memberi sugesti kepada seseorang,” pungkasnya.*