BAGELEN, epurworejo.com – Dua sekolah yang menjadi Amal Usaha Muhammadiyah PCM Bagelen yaitu SMP Muhammadiyah Bagelen dan MI Muhammadiyah Krendetan berkolaborasi menggelar kegiatan In House Training Diseminasi Diksuspala di MIM Krendetan, Kamis (21/11/2024).
Kegiatan ini diikuti semua guru serta tenaga kependidikan kedua sekolah dan dihadiri oleh Ketua PCM Bagelen Rohadi SE dan Sekretaris H Zumarudin SPdI.
Ketua PCM sangat mengapresiasi kegiatan kolaborasi ini. Dia berharap, SMP Muhammadiyah Bagelen dan MIM Krendetan terus berkembang dan bisa menjadi sekolah yang lebih maju dikemudian hari.
Kepala SMP Muhammadiyah Bagelen, Ulfah Hidayati, S.Pd menjelaskan, IHT diseminasi ini merupakan tindak lanjut dari kegiatan Diksuspala (Pendidikan Khusus Kepala Sekolah/Madrasah Muhammadiyah) di BBGP Jawa Tengah beberapa waktu lalu.
“Menjadi suatu kewajiban bagi semua kepala sekolah untuk membagikan ilmu yang sudah didapatkan kepada guru dan tenaga kependidikan di sekolahnya masing-masing,” kata Ulfah Hidayati.
Diseminasi ini menghadirkan 4 pemateri dilibatkan untuk menyampaikan materi dan motivasinya. Yakni terkait Penguatan Al-Islam dan Peneguhan Ideologi Muhammadiyah yang disampaikan oleh H Dandung Danadi, Wakil Ketua LSBO PWM Jawa Tengah dan Ketua LPHU (Lembaga Pembinaan Haji dan Umrah) PDM Purworejo, Budaya Mutu Sekolah yang disampaikan oleh Kepala SMP Muhammadiyah Bagelen, Ulfah Hidayati, S.Pd, Sukses PPDB oleh Kepala MIM Krendetan, Muh Farid Bagus Suminto, S.E.I, dan Growth and Change Mindset For Growth School oleh Burhan Utamsi, Kepala SMP Muhammadiyah Butuh.
“Materi-materi ini adalah sebagian dari materi yang disampaikan saat Diksuspala Region Jawa Tengah 4 di BBGP Jawa Tengah Karanganyar,” imbuh Ulfah.
Lebih jauh dikatakan, salah satu metode yang digunakan oleh para pemateri dalam penyampaian materinya adalah dengan meminta feedback para peserta terhadap hal-hal yang berkaitan dengan kegiatan yang sudah dan belum dilaksanakan, serta mimpi apa yang diinginkan untuk sekolahnya. Tak lupa meminta analisis SWOT yang ada di masing-masing sekolah.
“Hasil feedback tersebut sebagai bahan refleksi dan evaluasi internal sekolah demi perbaikan layanan dan mutu serta hasil maksimal di PPDB yang akan datang,” ujar Ulfah.
Pasca kegiatan IHT Deseminasi ini, Ulfah berharap, semua guru dan warga sekolah tergugah untuk melakukan perubahan yang lebih baik untuk sekolahnya dan harus yakin bahwa PPDB tahun depan bisa naik minimal 100%.
Pada sesi akhir acara, sekretaris PCM Bagelen, H Zumarudin, S.Pd.I memberikan penguatan kepada para peserta IHT bahwa apapun trik dan strategi yang akan digunakan nanti tetap langkah awal dari semuanya adalah keteladanan.
“Dengan kontinuitas keteladanan itu akan menghasilkan suatu habit yang positif dan tentunya akan berimbas pada perkembangan dan kemajuan sekolah itu dikemudian hari,” kata Zumarudin.
Sementara itu, Dandung Danadi mengungkapkan selain keteladanan yang harus diberikan, dirinya meminta guru dan tenaga kependidikan untuk memaksimalkan budaya ‘aruh, gupuh, lungguh dan suguh’ kepada pelanggan yang diberikan pelayanan yakni orang tua atau wali siswa.
Kepala MIM Krendetan Muh Farid Bagus Suminto menilai kegiatan tersebut penting dilakukan Untuk memotivasi guru madrasah untuk perubahan yang lebih baik kedepan. Selain itu juga perlu kedisiplinan untuk memberikan pelayanan terhadap anak didik juga paguyuban wali siswa agar PPSB kedepan bisa naik 100%
“Hasil feedback-nya semua guru ternyata punya cita cita yang tinggi terhadap perubahan dan pelayanan di madrasah untuk mencapai tujuan madrasah berkembang dan bisa bersaing baik kuantitas dan kualitas,” kata Muh Farid. (*)
Baca Berita Pantura
