PURWOREJO- DPD Partai NasDem Kabupaten Purworejo memfasilitasi pelayanan pendaftaran program kartu pra kerja secara gratis.
Upaya ini dilakukan untuk membantu masyarakat yang kesulitan memasukkan data untuk mengakses kartu pra kerja.
Kegiatan dimulai tanggal 31 Mei hingga 5 Juni 2024. Para peserta pendaftar dibantu tenaga admin profesional dalam proses pembuatan pendaftaran akun kartu pra kerja.
Baca Berita Pantura
Ketua Fraksi NasDem DPRD Kabupaten Purworejo, Muhamad Abdullah mengatakan, banyak masyarakat yang masih merasa kesulitan dalam proses pendaftaran.
“Warga yang ingin mendaftar cukup datang dan ini gratis. Tidak ada pungutan apapun semata mata kami membantu masyarakat agar mendapatkan haknya yaitu memperoleh kartu pra kerja,” ucapnya.
Disampaikan, kartu pra kerja ini diperuntukkan bagi mereka yang sedang mencari kerja atau bagi mereka yang terkena korban PHK, maupun bagi mereka yang sedang bekerja tetapi ingin meningkatkan kompetensinya yang nantinya akan mendapat pelatihan dan sekaligus akan mendapatkan insentif per orang Rp600 ribu satu bulan.
“Insentif di tambah Rp50 ribu dua kali ketika sudah menyelesaikan survey, maka total insentif yang diberikan sebanyak Rp700 ribu,” katanya saat monitoring di Desa Bener, Kecamatan Bener, Rabu (5/6).
Dijelaskan Abdullah yang juga Wakil Ketua Komisi IV DPRD Purworejo, bahwa kegiatan ini untuk tahap pertama sudah dilaksanakan beberapa waktu lalu di Desa Kaliboto, Kecamatan Bener.
Untuk tahap kedua dijadwalkan hari ini yang merupakan hari terakhir, bertempat di Desa Bener, Kecamatan Bener. Namun diluar dugaan untuk tahap kedua ini antusias masyarakat yang begitu tinggi, terbukti dari list pendaftaran yang dibuka mulai pukul 09.00 WIB, hingga siang hari sudah tercatat sekitar 150 pemohon.
“Tahap pertama gelombang 69 ini peserta pendaftar sekitar 80 orang. Kalau hari terkahir ini tadi ada sekitar 150 peserta pendaftar. Kegiatan itu kami lakukan dirumah warga. Para peserta pendaftar meliputi tiga kecamatan, yakni Bener, Loano dan Gebang,” ungkapnya.
Menurut Abdullah, program kartu pra kerja ini adalah program bantuan dari pemerintah dalam bentuk pengembangan kompetensi dan modal kewirausahaan bagi warga yang sedang mencari pekerjaan atau korban PHK tersebut.
“Ya, sehingga harapannya membantu masyarakat untuk memperoleh kartu pra kerja. Masyarakat nantinya kompetensinya bisa bertambah pada ujungnya mereka akan menjadi tenaga kerja yang lebih terampil sehingga meningkatkan kesejahteraan,” tandas Abdullah.
Salah satu peserta pendaftar, Puspitasari Warga Desa Jetis, Kecamatan Loano, menyampaikan, dirinya mengikuti pendaftaran berharap kedepannya bisa meningkatkan perekonomian dan membantu meningkatkan kewirausahaan.
“Saya baru pertama kali mengikuti program ini. Adannya pelayanan pendaftaran gratis ini benar-benar sangat membantu,” pungkasnya.(ndi)
Baca Berita Pantura