Post ADS 1

Dukung Keramaian Pasar Baledono, Trayek Jalur C dan 8 Dikembalikan Serta Jalan Pramuka dibuka 2 Arah

Dinas Perhubungan Purworejo mengembalikan trayek Jalur C dan Jalur 8 yang melalui Pasar Baledono.

PURWOREJO, epurworejo.com – Terhitung mulai hari ini, Jumat (21/3/2025) kopada Jalur C dan Jalur 8 dilewatkan Pasar Baledono, Purworejo. Langkah ini dilakukan untuk menindaklanjuti monitoring Mas Wabup Dion Agasi Setiabudi ke Pasar Baledono, beberapa waktu lalu.

Hal itu menjadi salah satu kesepakatan bersama dalam pertemuan Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan yang diadakan Dinas Perhubungan Kabupaten Purworejo di Ruang Otonom Setda Purworejo, Kamis (20/3/2025). Pertemuan dipimpin Pj Sekda Purworejo R Ahmad Kurniawan Kadir didampingi Plt Kepala Dinas Perhubungan Deasy Ari Wulandari.

Baca Berita Pantura

Loading RSS Feed

Beberapa unsur yang dihadirkan dalam pertemuan itu meliputi Kadinkominfo, Satlantas Polres Purworejo, Dinkukmp, Satpol PP Damkar, Ketua DPC Organda, Perwakilan dari UMP, LSM Surya Mentari Semesta, media massa, Kepala Pasar Baledono, Pappas Baledono, Primkopad, Primkoppol, Relawan Jalan Purworejo, Paguyuban Jalur A, Paguyuban Jalur B, Paguyuban Jalur C,dan Paguyuban Jalur 8.

Masuknya angkutan Jalur C dan Jalur 8 ke kawasan Pasar Baledono ini disesuaikan dengan trayek awal dari keberadaannya. Setelah memasuki kawasan Baledono selanjutnya mereka dilewatkan di lorong menuju Terminal Kongsi.

Selain mengembalikan trayek awal Jalur C dan Jalur 8, dalam pertemuan itu juga disepakati jika Jalan Pramuka dari Pasar Baledono hingga perempatan Pasar Kembang akan dibuka untuk dua arah. Hanya saja untuk arah dari Perempatan Pasar Kembang ke Pasar Baledono hanya diperuntukkan bagi kendaraan roda 2.

“Rekayasan lalulintas untuk pembukaan dua arah ini bersifat sementara dan nanti akan kita evaluasi lagi pasca Lebaran,” kata Plt Kadinhub Deasy Ari.

Hasil lain yang juga disepakati adalah seluruh kendaraan angkutan perdesaan yang ada di Purworejo, tidak boleh ngetem di sembarang tempat. Jika ingin ngetem, mereka diarahkan untuk menggunakan Terminal Kongsi.

“Jadi jika selama ini ada kendaraan yang ngetem di Perempatan Pasar Kembang, mulai besok (hari ini,red) tidak diperkenankan kembali dan harus di Terminal Kongsi,” imbuh Deasy.

Baca Juga :  SMK YPP Loloskan 2 Siswanya Maju Tingkat Provinsi

Ketua DPC Organda Purworejo Agus Budi Supriyanto dalam kesempatan itu mendukung langkah dari Dishub untuk melakukan penataan kembali trayek untuk meramaikan Pasar Baledono. Pihaknya menyebut, akar masalah ruwetnya permasalahan angkutan itu dikarenakan adanya pedagang kaki lima di Jalan Pramuka dan Jalan KH Ahmad Dahlan.

“Jika pedagang kaki lima ini bisa ditata dan ditempatkan di tempat yang semestinya, saya malah optimis di Jalan KH Ahmad Dahlan dan Jalan Ahmad Yani itu bisa dibuat 2 arah, yang mana ini akan mendukung keramaian di Pasar Baledono,” kata Agus Budi.

Ketua LSM Surya Mentari Semesta, Arbaah Mintaraga menyampaikan jika angkutan Jalur C dan Jalur 8 enggan lewat Pasar Baledono karena kesulitan untuk menjangkau Terminal Kongsi.

“Langkah yang harus dilakukan adalah membersihkan PKL di sepanjang lorong dari pasar Baledono dan Terminal Kongsi,” kata Arbaah.

Perwakilan dari Satpol PP, Anak Agung menyampaikan jika Satpol PP Damkar siap untuk melakukan penertiban terhadap pedagang kaki lima yang memanfaatkan jalan dan menggangu arus lalulintas di seputaran Pasar Baledono.

“Selama ini kita sudah melakukan penertiban. PKL akan tertib saat ada petugas, namun segera kembali di lokasi begitu petugas pergi,” kata Agung.

Pj Sekda Purworejo, R Ahmad Kurniawan Kadir menyampaikan pertemuan forum lalu lintas dan angkutan jalan itu menjadi penting untuk mengikuti harapan dari Wabup Dion Agasi Setiabudi yang berharap agar Pasar Baledono bisa lebih ramai.

Dirinya berharap apa yang disepakati dalam pertemuan itu bisa segera diterapkan sebelum datangnya Hari Raya Idhul Fitri 1446 H. (*)

Baca Berita Pantura

Loading RSS Feed