PURWOREJO, epurworejo.com – Warga Dusun Ngawang- awang, Desa Brenggong, Kecamatan/Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, mengadakan pengajian akbar dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW,di Masjid Al Huda dusun setempat, Selasa (10/9/2024) malam.
Meskipun sempat di warna rintik hujan, pangajian akbar dengan menghadirkan KH Doeri Asy’ari, ulama kondang dari Semarang itu tidak menyurutkan semangat warga dalam mengikuti pengajian itu.
Dengan kekhasan yang dimiliki KH Doeri Asy’ari, dan diiringi group hadroh, penyampaian pengajian menjadi menarik dan berlangsung hidmat hingga selesai dengan lancar.Selain pengajian, acara maulid nabi itu juga diisi dengan pembacaan maulid nabi dan pembacaan tahlil.
Baca Berita Pantura
“Acara Maulid Nabi Muhammad SAW di Dusun Ngawang- awang ini memang rutin setiap tahunnya pasti ada, tapi sekarang berbeda dengan biasanya, jika biasanya acara maulid nabi dengan khataman lalu mengadakan pengajian, tapi kali ini karena anak- anak yang mengaji belum ada yang khatam, maka hanya dilaksanakan pengajian akbar,” kata panitia kegiatan, Marsono, saat ditemui usai acara.
Warga Dusun Ngawang- awang sepakat mengundang ulama atau kyai yang agak jauh dari Purworejo, yaitu dari Semarang , dengan harapan bisa memberikan semangat bagi warga untuk hadir dan mengikuti pengajian.
“Dengan mengundang Kyai yang agak jauh biar masyarakat menjadi semangat mengikuti pengajian akbar, walaupun kondisinya sangat mendesak, karena kemarin tidak ada rencana kegiatan ini tapi kok masyarakat menghendaki lalu musyawarah dan langsung deal, lalu melaksanakan pengajian akbar dimalam ini,” ujarnya.
Kegiatan Maulid Nabi itu merupakan kegiatan tingkat dusun. Acara Maulid Nabi juga secara rutin dan secara sendiri- sendiri dilaksanakan di dusun lain di Desa Brenggong.
“Pengajian ini dihadiri utamanya oleh masyarakat Desa Brenggong, tapi karena informasi pengajian ini sempat viral sebelumnya maka yang hadir juga dari mana -mana, dari luar Desa Brenggong juga, seperti Kaligesing dan Purworejo,” jelasnya.
Dengan mengadakan acara Maulid Nabi Muhammad SAW, warga bisa mengingat hari kelahiran Nabi Besar Muhammad SAW, selain itu dengan pengajian akbar bisa menambah pengetahuan ilmu tentang agama islam dan diharapkan bisa meningkatkan ketaqwaan bagi warga muslim di Desa Brenggong.
“Nabi Muhammad lahir didunia ini sebenarnya untuk menjadi cahaya, dengan harapan masyarakat Dusun Ngawang- awang ini yang dulunya bisa dikatakan abangan ada harapan untuk mendapatkan hidayah dengan mengikuti jejak Nabi Muhammad SAW. Harapannya untuk kedepan masyarakat Ngawang- awang akan lebih baik lagi dalam melaksanakan peribadatan,” harapnya. (*)
Baca Berita Pantura