PURWOREJO- Penari Jaran Kepang seluruh Kabupaten Purworejo mengikuti Workshop Peningkatan Kualitas Pertunjukan Tari Jaran Kepang, di Gedung Kesenian WR Soepratman Purworejo, Senin, (24/6/2024).
Kegiatan yang diselenggarakan Komite Tari Dewan Kesenian Purworejo dengan Bidang Kebudayaan Dindikbud ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pertunjukan Tari Jaran Kepang dari segi tarian dan unsur pendukung lainnya.
Ketua Kegiatan, Gayuh Widiarti, menyampaikan bahwa narasumber yang dihadirkan untuk memberikan materi dan bimbingan adalah Wibi Supri Andoko, Eka Megiyadi, Tatas Pradhika dan Sudrajat Dewandana.
Baca Berita Pantura

“Workshop ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi bagi para penggiat seni, tetapi juga sebagai refleksi bersama terkait perkembangan Tari Jaran Kepang. Peserta diajak menggali kekayaan lokalitas dan tradisi sebagai sumber karya, serta meningkatkan disiplin gerak dan unsur pendukung lainnya dalam pertunjukan tari ini,” ucap Gayuh.
Dijelaskan, tujuan utama dari kegiatan adalah memberikan informasi kepada masyarakat umum, khususnya generasi muda, tentang pentingnya melestarikan dan meneruskan kebudayaan bangsa. Selain itu, workshop ini diharapkan dapat memotivasi para penari untuk terus berlatih dengan disiplin tinggi guna meningkatkan kualitas pertunjukan Tari Jaran Kepang.
Gayuh berharap, para penari Jaran Kepang di Kabupaten Purworejo dapat mengembangkan pengetahuan mereka tentang seni tari ini serta memperkuat identitas budaya yang mereka miliki. Kegiatan ini didanai oleh anggaran Dewan Kesenian Kabupaten Purworejo tahun 2024, menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung dan melestarikan seni tradisional.
“Semoga dengan upaya ini, Tari Jaran Kepang akan semakin dikenal dan dicintai, tidak hanya oleh masyarakat lokal, tetapi juga oleh masyarakat luas di tengah modernisasi,” tegasnya
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Purworejo Wasit Diono yang diwakili Kepala Bidang Kebudayaan Dyah Woro Setyaningsih saat membuka kegiatan mengatakan penyelenggaraan kegiatan tersebut bersumber dari dana Dinas Dikbud melalui kegiatan bidang Kebudayaan. Dia berharap ada sinergitas yang baik antara pemerintah dengan para seniman.
“Saya bangga narasumbernya anak-anak muda yang punya kreativitas tinggi.
Silakan berembug dengan bidang kami,” kata Woro.
Pihaknya terus membuka diri dan berharap ada usulan-usulan yang bisa disinergikan dengan program Bidang Kebudayaan, sehingga kebudayaan di Purworejo semakin berkembang. (*)
Baca Berita Pantura
