JAKARTA-Antusiasme peratauan Purworejo di Jakarta dan sekitarnya untuk memanfaatkan mudik gratis amat tinggi. Baru 3 jam pembukaan pendaftaran, sudah ada 1.300 orang yang melakukan pendaftaran. Karena sangat terbatas, hanya 250 orang pendaftar pertama yang bisa memanfaatkannya.
Hal itu disampaikan Ketua DPP Pakuwojo, Rendra Kusuma Wijaya saat melepas keberangkatan peserta mudik gratis yang dipusatkan di Museum Purna Bhakti Pertiwi Kawasan TMII Jakarta, Sabtu (6/4/2024). Keberangkatan ini serentak untuk seluruh keberangkaan ke wilayah di Jawa Tengah. Tercatat ada 239 armada bus yang disiapkan dan merupakan bantuan dari Pemprov Jawa Tengah, Bupati/Walikota se-Jawa Tengah, Bank Jateng, PT Jasa Marga, Baznas Provinsi Jawa Tengah, PT Semen Gresik, Perum Perumnas, pertamina, dan Perkumpulan Perantau Jawa Tengah.
Khusus Purworejo, kegiatan itu disukseskan dengan turut melibatkan berbagai komunitas di Purworejo. Yakni Pakuwojo, CPP, PWP, PKBP dan beberapa komunitas lainnya.
Baca Berita Pantura
Baca Juga : Pemkab Tebar tiket Mudik Gratis Bagi Perantau
“Kami utamakan 250 pendaftar pertama dari komunitas dan masyarakat umum. Selebihnya masuk daftar tunggu, apabila ada warga yang mundur. Harapannya tahun depan dapat ditambah lagi armadanya. Jika bisa juga diadakan angkutan balik ke Jakarta,” ujar Rendra.
Bupati Purworejo Yuli Hastuti SH yang turut hadir dalam kesempatan itu menyempatkan menyapa dan menemui para peserta mudik gratis asal Purworejo. Dirinya mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan Pemerintah Daerah Se-Jawa Tengah serta sejumlah pihak terkait dalam rangka mendukung program pemerintah. Khususnya dalam mengatasi dan mengurangi kemacetan serta kerawanan kecelakaan di jalan raya pada periode arus mudik lebaran 2024.
“Program mudik gratis ini dilaksanakan dengan harapan dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Selain meringankan beban ongkos bagi pemudik, juga sebagai upaya mengurai kemacetan kendaraan dan mengurangi kerawanan kecelakaan di jalur mudik,” katanya didampingi Kabag Prokopim Setda Anas Naryadi SH MM.
Ditambahkan, jumlah warga perantauan asal Purworejo yang mengikuti mudik gratis berjumlah 250 peserta dengan menggunakan tujuh armada bus. Dengan adanya fasilitas mudik gratis ini dirinya berharap dapat menjadi sarana penawar rindu bagi masyarakat yang telah lama atau jarang pulang kampung karena harga tiket yang cukup mahal.
Kepala Dinhub Kabupaten Purworejo Fithri Edhi Nugroho SE MM menerangkan, program ini telah rutin dilakukan Pemkab Purworejo setiap tahunnya. Namun sementara ini hanya berlaku untuk keberangkatan menuju daerah dan tidak sampai dengan kembali ke Jakarta.
“Untuk Kabupaten Purworejo mengirim tujuh armada bus, lima dari pemkab dan dua bantuan dari Bank Jateng. Jumlah armada naik dari tahun lalu yakni tiga armada bus. Anggaran untuk melaksanakan program ini sebesar Rp 70 juta menggunakan APBD tahun 2024,” kata Fithri.
Fithri berharap depannya tidak hanya Pemda yang menyediakan armada bus untuk kegiatan mudik gratis, tetapi juga ada kolaborasi dari pihak manapun yang dapat bergabung untuk memfasilitasi kegiatan ini. Tentunya harapan dari Bupati dan para pemudik untuk menambah armada bus di tahun berikutnya dapat terwujud, sehingga dapat memberikan pelayanan yang lebih baik kepada para pemudik.
“Ucapan terimakasih Pemkab Purworejo khususnya kepada Pakuwojo yang telah mengkoordinir dengan baik peserta mudik gratis tahun ini di wilayah Jabodetabek, sehingga dapat berjalan lancar pada saat kegiatan berlangsung,” tambah Fithri.(ndi)
Baca Berita Pantura